TOKOH PEMIMPIN
“IR. SOEKARNO”
Ir. Soekarno adalah sosok orang
terpenting dalam sepanjang catatan sejarah memerdekaan bangsa indonesia dari
penjajahan Belanda. Beliau adalah proklamator kemerdekaan indonesia bersama
Mohammad Hatta pada tanggal 17 Agustus 1945. Ir. Soekarno juga
merupakan Presiden Pertama Republik Indonesia yang menjabat pada periode
1945-1966. Beliau dilahirkan di Surabaya pada tanggal 6 Juni 1910 dan pada
usianya yang ke 69, sosok penggali pancasila ini meninggal dunia di RSPAD
(Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat) Gatot Subroto, Jakarta pada tanggal 21 Juni 1970.
Semasa hidupnya, Presiden Soekarno banyak mendapatkan penghargaan, antara lain
penghargaan dari 26 Universita (luar negeri dan dalam negeri) dan meskipun
beliau sudah meninggal dunia, Presiden Ir. Soekarno, juga
tetap mendapat penghargaan sebagai bintang kelas satu oleh Presiden Afrika
Selatan, Thabo Mbeki.
Pada
tahun 1926, Soekarno mendirikan Algemene Studie Club di Bandung yang merupakan
hasil inspirasi dari Indonesische Studie Club oleh Dr. Soetomo. Organisasi ini
menjadi cikal bakal Partai Nasional Indonesia yang didirikan pada tahun 1927.
Aktivitas Soekarno di PNI menyebabkannya ditangkap Belanda pada bulan Desember
1929, dan memunculkan pledoinya yang fenomenal: Indonesia Menggugat, hingga
dibebaskan kembali pada tanggal 31 Desember 1931.
Pada bulan Juli 1932, Soekarno bergabung dengan
Partai Indonesia (Partindo), yang merupakan pecahan dari PNI. Soekarno kembali
ditangkap pada bulan Agustus 1933, dan diasingkan ke Flores. Di sini, Soekarno
hampir dilupakan oleh tokoh-tokoh nasional. Namun semangatnya tetap membara
seperti tersirat dalam setiap suratnya kepada seorang Guru Persatuan Islam
bernama Ahmad Hasan.
Ia aktif dalam usaha persiapan
kemerdekaan Indonesia, di antaranya adalah merumuskan Pancasila, UUD 1945 dan
dasar dasar pemerintahan Indonesia termasuk merumuskan naskah proklamasi
Kemerdekaan. Ia sempat dibujuk untuk menyingkir ke Rengasdengklok Peristiwa
Rengasdengklok.
Pada tahun 1943, Perdana Menteri Jepang Hideki
Tojo mengundang tokoh Indonesia yakni Soekarno, Mohammad Hatta dan Ki Bagoes Hadikoesoemo
ke Jepang dan diterima langsung oleh Kaisar Hirohito. Bahkan kaisar memberikan
Bintang kekaisaran (Ratna Suci) kepada tiga tokoh Indonesia tersebut.
Penganugerahan Bintang itu membuat pemerintahan pendudukan Jepang terkejut,
karena hal itu berarti bahwa ketiga tokoh Indonesia itu dianggap keluarga
Kaisar Jepang sendiri. Pada bulan Agustus 1945, ia diundang oleh Marsekal
Terauchi, pimpinan Angkatan Darat wilayah Asia Tenggara di Dalat Vietnam yang
kemudian menyatakan bahwa proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah urusan rakyat
Indonesia sendiri.
Pendapat Tentang
Soekarno
Menurut saya soekarno adalah tokoh
pemimpin yang paling bijaksana, pintar,pemberani, dan menjadi orang yang paling
terpenting di dunia ini. sudah terbukti dia banyak mendapatkan penghargaan dari
universitas dalam dan luar negeri. Banyak sekali perjuangan yang dia lakukan di
saat Indonesia di jajah oleh jepang dan belanda. Semasa hidupnya dia sangat di
junjung sama masyarakat Indonesia karena perjuanganya mendapatkan hak
proklamasi.
Ir
soekarno juga sudah menjalankan atau melakukan teori kepemimpinan, yang
dimaksud dengan Teori Kepemimpinan Sifat
adalah “teori ini mendapat pengaruh dari aliran perilaku pemikir psikologi yang
berpandangan bahwa sifat – sifat kepemimpinan tidak seluruhnya dilahirkan akan
tetapi juga dapat dicapai melalui pendidikan dan pengalaman. Sifat – sifat itu
antara lain : sifat fisik, mental, dan kepribadian”.
1. Adapun yang termasuk dalam Teori Kepemimpinan
Sifat :
a.
Kecerdasan
Pemimpin yang
mempunyai kecerdasan yang tinggi di atas kecerdasan rata – rata dari
pengikutnya akan mempunyai kesempatan berhasil yang lebih tinggi pula. Karena
pemimpin pada umumnya memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi
dibandingkan dengan pengikutnya.
b.
Kedewasaan dan keluasan hubungan social
Umumnya di
dalam melakukan interaksi sosial dengan lingkungan internal maupun eksternal,
seorang pemimpin yang berhasil mempunyai emosi yang matang dan stabil. Hal ini
membuat pemimpin tidak mudah panik dan goyah dalam mempertahankan pendirian
yang diyakini kebenarannya.
c.
Motivasi diri dan dorongan berprestasi
Seorang
pemimpin yang berhasil umumnya memiliki motivasi diri yang tinggi serta
dorongan untuk berprestasi. Dorongan yang kuat ini kemudian tercermin pada
kinerja yang optimal, efektif dan efisien.
d.
Sikap hubungan kemanusiaan
Adanya
pengakuan terhadap harga diri dan kehormatan sehingga para pengikutnya mampu
berpihak kepadanya.
2. Teori
Kepemimpinan Perilaku dan Situasi
Teori
kepemimpin perilaku dan situasi ini harus dimiliki oleh seorang pemimpin yang
menggambarkan hubungan akrab dengan bawahan. Seorang pemimpin yang memberikan batasan kepada bawahan. Jadi,
berdasarkan teori ini, seorang pemimpin yang baik adalah bagaimana seorang
pemimpin yang memiliki perhatian yang tinggi kepada bawahan dan terhadap hasil
yang tinggi pula.
3. Teori Kewibawaan Politik
Kewibawaan
merupakan faktor penting dalam kehidupan kepemimpinan, sebab dengan faktor itu
seorang pemimpin akan dapat mempengaruhi perilaku orang lain baik secara
perorangan maupun kelompok sehingga orang tersebut bersedia untuk melakukan apa
yang dikehendaki oleh pemimpin.
4. Teori Kelompok
Agar
tujuan kelompok (organisasi) dapat tercapai, harus ada pertukaran yang positif
antara pemimpin dengan pengikutnya.
Itulah
Teori Kepemimpinan yang harus dimiliki seorang pemimpin dan pemimpin baru
dikatakan seorang pemimpin setelah melakukan atau menjalani teori-teori
tersebut. Dan Ir. Soekarno sudah menjalankan teori-teori yang saya ketahui
seperti penjelasan dia atas tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar